Ketahui Cara Menghindar dari Kecelakaan Beruntun di TOL

Kecelakaan beruntun di tol biasanya terjadi sangat cepat tanpa disadari oleh pengemudi. Sebenarnya, hal ini bisa diantisipasi bila pengemudi mengetahui cara menghindarinya. 

Kondisi jalan tol yang berubah-ubah dapat memicu berbagai macam kecelakaan lalu lintas, khususnya kecelakaan secara beruntun. 

Kecelakaan ini bisa disebabkan karena sejumlah faktor mulai dari pengemudi, sampai mobil itu sendiri. Untuk mengantisipasi hal tersebut, lebih baik Anda mempersiapkan diri. 

Tips Menghindari Kecelakaan Beruntun di Tol

Berikut beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk menghindari kecelakaan beruntun di tol, yaitu:

        1. Pastikan Menjaga Jarak Aman

Agar dapat menghindari kecelakaan beruntun, Anda harus menjaga jarak aman mobil. Ketika sudah menjaga jarak aman, akan terbentuk ruang yang biasa digunakan untuk bermanuver, saat mobil di depan berhenti mendadak. 

Agar menjaga jarak aman, Anda bias menggunakan teknik 3 detik. Teknik tersebut cukup sederhana, karena Anda hanya perlu menentukan patokan benda statis seperti tiang lampu yang dilewati mobil di depan, kemudian Anda harus melewati patokan tersebut lebih dari 3 detik. 

        2. Selalu Waspada dan Konsentrasi

Jangan salah, konsentrasi memang menjadi hal yang sering disepelekan, tetapi konsentrasi serta waspada ketika berkendara bisa menghindarkan Anda dari kecelakaan. Hindari mengemudi mobil sembari dengan melakukan kegiatan lain. 

Selain itu, simpan handphone Anda serta persiapkan berbagai kebutuhan mengemudi sebelum berangkat, sehingga hal tersebut tidak akan membuah perhatian Anda teralihkan ketika mengemudi. 

        3. Patuhi Batas Kecepatan

Pada dasarnya, batas kecepatan di jalan tol telah diatur di dalam Undang-Undang. Sayangnya ada saja pengguna jalan yang menyepelekan hal ini. Pastikan mematuhi peraturan batas kecepatan minimal serta maksimal di jalan tol sehingga dapat menghindari kecelakaan. 

Hindari memacu mobil terlalu pelan karena bisa membuat kendaraan di belakang tidak dapat mengantisipasi jarak dan kecepatan mobil. Tetapi, bila mobil dipacu terlalu kencang, hal tersebut dapat membuat mobil menabrak kendaraan depan saat kehilangan kendali. 

Batas kecepatan minimal jalan tol antar kota ialah 60 km per jam, sedangkan untuk batas maksimalnya 100 km per jam, dan untuk jalan tol dalam kota adalah 60 km per jam, sedangkan batas kecepatan maksimal di angka 80 km per jam. 

        4. Hati-hati dengan Bahu Jalan

Penyebab lain dari kecelakaan beruntun yang sering ditemukan ialah penyalahgunaan bahu jalan. Kita mungkin sering menemukan kendaraan yang melintasi bahu jalan agar menghindari kemacetan. 

Padahal, melintasi bahu jalan dapat berakibat fatal jika terdapat kendaraan yang berhenti di bahu jalan. 

Faktor Penyebab Kecelakaan Beruntun di jalan Tol

Ada sejumlah hal yang menjadi penyebab kecelakaan beruntun di tol, yaitu:

        1. Faktor Pengemudi

Kondisi pengemudi yang tidak fokus, mengantuk, kelelahan, bahkan menyetir di bawah pengaruh alkohol dan obat-obatan menjadi penyebab kecelakaan. Selain itu, kesalahan juga terletak dari pengemudi yang tidak fasih menyetir, sehingga bereaksi ketika menyetir. 

        2. Faktor Kendaraan

Kedua adalah faktor kendaraan. Faktor kendaraan ini seperti kondisi rem, lampu, ban hingga muatan. Oleh sebab itu, penting melakukan pengecekan seluruh aspek kendaraan sebelum bepergian jauh. Anda juga harus melakukan pengecekan rutin agar kendaraan dalam kondisi baik. 

        3. Faktor Cuaca

Berikutnya ialah faktor cuaca. Contohnya saja Anda berkendara dalam kondisi hujan, asap kabut dan dapat membuat laju kendaraan terganggu. 

Selain mengikuti tips menghindari kecelakaan beruntun di tol, pastikan mobil yang Anda gunakan berada dalam kondisi layak jalan, sehingga tidak menimbulkan hal yang dapat memicu kecelakaan. Agar selalu aman saat berkendara, pastikan Anda melakukan servis rutin secara berkala di bengkel resmi terdekat. Kunjungi https://suzukimobilbatam.co.id/ untuk informasi selengkapnya.